Setelah Abraham memperoleh keturunan, Justru Tuhan meminta Ia untuk mengorbankan anaknya yang tunggal itu (Kejadian 22:1-19. Sesuatu yang aneh bukan? Ishak adalah wujud nyata dari janji Tuhan, sebab janji Tuhan kepada Abraham digenapi melalui Ishak. Namun mengapa Tuhan meminta Abraham untuk mengorbankannya?
Tuhankan maha tahu, mengapa ia harus menguji Abraham? Tuhan kan pasti juga akan tahu bahwa Abraham pasti akan tetap setia.
Tuhan menguji Abaraham adalah untuk menunjukan Bahwa Tuhan adalah Tuhan yang tetap setia dan yang akan selalu menepati janji-janjiNya. Sebab jika Ishak mati, maka janji Tuhan mengenai keturunan Abraham yang akan banyak seperti bintang-bintang akan gagal. Kecuali nantinya Abraham akan memperoleh keturunan kembali.
Bagaimana menurut saudara-saudara?
Ada pendapat lain?
Jika ada boleh komentar di anak-anaktangga.blogspot.com